Senin, 28 November 2011

Aku Cinta Ibu

 SEDIH BACA INI ::

Aku mempunyai  pasangan hidup…
Saat senang aku cari pasanganku
Saat sedih aku cari Ibu…
Saat sukses aku ceritakan pada pasanganku
Saat gagal aku ceritakan pada Ibu…
Saat bahagia aku peluk erat pasanganku
Saat sedih aku peluk erat Ibu’ku…
Saat liburan aku bawa pasanganku
Saat aku sibuk, anak dianter ke rumah Ibu
Saat sambut Valentine slalu beri hadiah pada pasangan.
Saat sambut hari Ibu, mgkn aku cuma dapat ucapkan “Selamat Hari Ibu” atau bahkan tidak sama sekali!!!
Selalu aku ingat pasanganku
Selalu Ibu yg ingat aku…
Setiap saat, aku akan tlpon pasanganku
Kalau inget, aku akan tlpon Ibu
Selalu aku belikan hadiah untuk pasanganku,
Entah kapan aku akan belikan hadiah untuk Ibuku…???
Untuk kita Renungkan:
“Kalau kau sudah habis belajar dan berkerja…
bolehkah kau kirim uang untuk Ibu?
Ibu tdk mnta banyak… lima puluh ribu sebulan pun cukuplah”.
Berderai air mata jika kita mendengarnya…
Tapi kalau Ibu sudah tiada…….???!!!
Ibu aku RINDU… AKU RIIINDDUU… SANGAT RINDU…..IBU!
Berapa bnyk  yang sanggup menyuapkan Ibunya…..?
berapa bnyk yang sanggup me-lap muntah Ibunya…..?
berapa bnyk yang sanggup mengganti lampin Ibunya…..?
berapa bnyk yang sanggup…..
membersihkan najis Ibunya…..?
berapa bnyk yang sanggup…..
membersihkan luka kudis Ibunya…..?
berapa bnyk yang sanggup berhenti kerja hanya untuk menjaga Ibunya…..?

Dan akhir sekali berapa bnyk yang sembahyang/men-DOA-kan JENAZAH Ibunya…..?



Cara mencintai ibumu bisa kamu tuangkan dalam bentuk kepatuhan kepada ibumu, menghormati ibumu, menyayangi ibumu. Itu sudah membuat ibu kamu tersenyum bahagia. Melihatmu sukses dalam sekolah, kuliah, ataupun pekerjaan akan memberikan kebahagian tersendiri buat ibumu. Memberikan nafkah, bahkan hanya uang Rp 5000,- itu sudah membuat hati ibumu bahagia.

Cintailah ibumu dengan cara yang sederhana dan benar-benar ikhlas.


from : VungkyNovriyaniEkaPutri





Tidak ada komentar:

Posting Komentar